Makanya, saya pun panik. “Bayangin, gak
cuma jarumnya. Tapi semua penunjuk angka digital ikut mati!”
Kelar mengeluarkan uneg-uneg pada
mekanik sekaligus pemilik bengkel dapat kesimpulan kalau gejala ini sering terjadi pada
Suzuki Satria FU tahun pembuatan yang baru atau lama.
Apa CDI-nya rusak? Eh, nanti dulu, jangan
jadikan peranti itu kambing hitam. “Sebaiknya kita cek dulu
peranti-peranti yang terkait. Misal aki dan sistem kelistrikannya,
termasuk soket CDI-nya,” bilang mekanik asli Palembang, Sumsel ini.
Tapi kalo bagian tadi tidak bermasalah,
baru dilanjut ke lini lain. “Kita runut di bagian sambungan kabel atau
soket di dalam batok lampu. Biasanya, kalo kotor atau kemasukan air,
akan memicu indikator,” terangnya lagi.
Kok bisa? “Yah iyalaah.. karena FU beda
sama bebek yang soket kabelnya ditutup penuh sama sayap, jadi lebih
aman. Kalo di FU atau motor sport lain, posisi soket tak terlindungi.
Selain itu, posisinya juga ada yang menghadap ke atas. Sehingga kotoran
dan air bisa masuk dan tertampung lewat sela-sela sambungan kabel,” umumnya sih, yang terjadi
seperti itu.
Terus? “Ya gampang aja. Caranya, cukup
amankan peranti-peranti yang saya sebutin di atas tadi agar terhindar
dari debu dan air,” anjurnya. Yakni dengan menutup konektor atau soket
kabel dengan isolasi. Oke, kalau Anda pun mengalami problem sama, mari
kita praktikkan saran Abe. Tapi sebelumnya siapkan peralatan yang
dibutuhkan isolasi hitam, kunci ring 8, obeng plus. Setelah itu, parkir
motor Anda pakai standar tengah di tempat aman. Lalu lepas baut pengait
di batok lampu kiri-kanan.
( Gambar 1 )
Setelah itu kendurkan juga baut pengatur
tinggi-rendah sorotan lampu di bawah batok pakai kunci ring 8. Terus,
copot deh batok dari pegangannya. Di situ kita bisa lihat ada 8 soket
yang terbuka
(Gambar 2 ).
Lepas satu per satu soketnya dan semprot
pakai angin kompresor atau ditiup dengan mulut. Kemudian, semprotkan
cairan penetran ke lubang-lubangnya konektor kabel. Jika bagian itu
yakin sudah bersih, sambung lagi soketnya. Lantas, lilitkan isolasi
hitam
(Gambar 3 )
“Jangan ada celah sedikit pun, kalo perlu
ditekan tangan agar lebih ngepres,”
(Gambar 4)
Lakukan pada
ke-8 soket tadi. Beres? Oke, seperti biasa Anda tinggal merakit lagi
peranti yang sudah dilepas tadi, dengan cara membalik langkah membukanya
tadi.
Gbr 1 Gbr 2 Gbr 3 Gbr 4
kalau mau diperjelas lagi lihat dari google gambarnya dan perbesar
makasih
M azizi wijaya
jln. seiblutu pasar IX GG keluarga no 53 c
Selamat mencoba
Tidak ada komentar:
Posting Komentar